Penrem 044/Gapo, 17 Januari 2022
OKU – Maksimalkan cakupan vaksinasi covid-19 dengan sasaran anak usia 6- 11 tahun, Kodim 0403/OKU bersama Rumkit TK. IV 02.07.05 dr. Noesmir Baturaja hingga kini masih menggelar serbuan vaksin di wilayah Kab OKU seperti yang dilaksanakan sekarang di SDN 50 OKU Jalan Letnan Tukiran, Talang Jawa, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU, Senin (17/01/2022)
Dandim 0403/OKU Letkol Inf Ferizal R, S.I.P mengatakan Kegiatan Ini dilakukan karena kita ingin mempercepat vaksinasi semua penduduk di Indonesia khususnya Kab OKU dan juga mencegah penularan Covid-19.
Tujuan dan Harapan digelarnya kembali serbuan vaksinasi usia 6-11 tahun yang dilaksanakan Kodim 0403/OKU bersama Rumkit TK. IV 02.07.05 dr. Noesmir Baturaja dapat membantu warga masyarakat dalam meningkatkan imunitas kekebalan tubuh dalam memutus penyebaran serta penularan virus Covid-19 dan juga percepatan terbentuknya kekebalan kelompok dilingkungan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi anak dilakukan dengan sistem jemput bola agar lebih efektif. Nantinya, petugas kesehatan dari Kodim 0403/OKU akan mendatangi langsung sekolah-sekolah untuk vaksinasi,” imbuhnya
Ia menjelaskan, percepatan vaksinasi anak sangat penting, karena sangat berpengaruh pada leveling PPKM, yang saat ini Kabupaten OKU berada di level 2. Sampai saat ini kami masih konsisten memantau, mendampingi dan mengawal layanan vaksinasi di semua sasaran, mulai anak usia 6-11 tahun hingga Lansia.
Pada setiap pelaksanaan kegiatan Vaksinasi usia 6-11 tahun, agar tetap menyampaikan himbauan kepada warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker pada saat melakukan aktivitas di luar rumah, agar ke depan Covid-19 bisa diputus mata rantai penyebaran, dengan dilaksanakannya vaksinasi usia 6-11 tahun ini akan dapat meminimalisir penularan covid -19, baik ditingkat Sekolah Dasar maupun dilingkungan masyarakat, terangnya.
Para siswa dan orang tua menyambut dengan senang dan secara sukarela tanpa paksaan mendaftarkan mengikuti vaksinasi, karena sebagian besar sudah berharap adanya pembelajaran tatap muka secara normal, tutupnya.
Leave a Reply