Penrem 044/Gapo,9 MARET 2020
Bertempat di Ballroom Graha Sriwijaya Sport Center (SSC) Jln. Merdeka Kel. 19 Ilir Kec. Bukit Kecil Kota Palembang telah diadakan kegiatan Sosialisasi dan Uji Petik Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) TNI AD oleh Tim Terpadu Spamad di Kodam II/Swj TA 2020 ( Senin 9/3/2020). Kegiatan ini sendiri diikuti sekitar 1.000 an personil Prajurit, PNS dan Persit Jajaran Kodam II/Swj.
Tim terpadu dari Spamad ini dipimpin langsung oleh Mayjen TNI Widodo Iryansyah, S.Sos., MM Aspam Kasad dan diikuti beberapa personil lainnya yang terdiri dari Kolonel Inf Maulana Ridwan Paban I/Ren Spamad, Kolonel Czi Budi Hariswanto, S.Sos Paban 2/Pampres Spamad (Koordinator kegiatan), Kolonel Arh Saptarendra Prasada, ST, MM Penceramah dari Dispenad, Letkol Kav Rendra Andrian Siagian Pabandya-2/Pam Ba Spaban II/Pampres Spamad (Ketua Tim), Letkol Chk Donny Setyo Dwi A, SH, MIP Kabagpam Ditkumad (Penceramah dari Ditkumad), Mayor Cpm Muhammad Natsir Dan Unit Lidpamfik Pusomad (Pencerama dari Pusomad), Mayor Ckm Sukardi, S.Kep, Ners, M.Kn Kasi Pampers Bagpam Sidrbinum Puskesad (Penceramah dari Puskesad), Kapten Inf Sonjaya Ardi Putra Kaur Pampa Spaban II/Pampres Spamad (Anggota), Serda Farhan Musyaffaashar Baur Data Pabandya-2/Pamba Spaban II/Pampres Spamad (Anggota).
Kegiatan diawali dengan laporan Asintel Kasdam II/Swj, dilanjutkan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan sambutan sambutan dan ceramah ceramah oleh tim terpadu. Pada kesempatan penyampaian sambutannya, Pangdam II/Swj menyampaikan bahwa Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang dilaksanakan oleh Pimpinan Angkatan Darat dengan domain dari Spamad, dalam rangka mencegah terjadinya penyalahgunaan Narkoba di kalangan Prajurit di Wilayah Kodam II/Swj.Para Komandan Satuan dari tingkat Danyon sampai Danru harus tahu dan paham terhadap kegiatan yang dilakukan oleh anggotanya baik jam dinas maupun diluar jam dinas agar hal-hal yang negatif dari anggota bisa di cegah sejak dini. Dan kepada para Dansat, Pangdam II/Swj memberikan penekanan, bahwa para Dansat agar tidak memberikan ampun kepada pemakai Narkoba apa bila ada anggota yang terbukti sebagai pemakai narkoba tidak ada pilihan lain harus di pecat karena prajurit yang telah terkena pengaruh narkoba masa depannya telah rusak dan sulit untuk di bina lagi.
Disamping itu Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Darat juga menyampaikan beberapa penekanan kepada para peserta sosialisasi, diantaranya penekanan bapak Kasad sendiri,yaitu berupa Penekanan dari Kasad kepada seluruh Prajurit dan PNS yang tidak di tolerir dan akan mendapat hukuman di pecat yaitu pelanggaran : Menghilangkan nyawa orang lain, Penyalagunaan Narkoba, Tindakan merusak keharmonisan hubungan antara TNI dan Polri. Penyalagunaan Narkoba dikalangan prajurit TNI-AD saat ini sangat marak, melalui kegiatan ini Aspam menyampaikan kepada para anggota persit agar bisa menjadi filter pertama bagi para suami agar seorang istri bisa menjadi benteng pertama untuk para suami dari terjerumus dalam peredaran dan penyalagunaan Narkoba. Berkaitan dengan bidang Medsos, untuk para prajurit, PNS dan Persit agar bijak memanfaatkan medsos, anggota tidak meng-Upload foto-foto dinas di media sosial dan bermain Aplikasi Tik Tok dengan menggunakan pakaian dinas dan latar belakang satuannya, jangan sampai karena Medsos, kita bisa terkena Undang-Undang ITE.
Untuk itu sebagai seorang prajurit saya mengajak rekan-rekan semua untuk bisa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, hidup dalam keharmonisan agar terhindar dari hal-hal negatif, pungkas Aspam.
Dan untuk pelaksanaan uji petik, tim spamad mengambil urine peserta sebanyak 400 personil secara acak, guna diperiksa apakah ada yang positif terkena narkoba. Dari hasil pemeriksaan kegiatan Tes Urine berjumlah 400 orang, terhadap Prajurit jajaran Kodam II/Swj se-Garnizun Palembang mulai pangkat Kolonel sampai Pangkat Prada belum ditemukan anggota yang Positif menggunakan Narkoba.
Leave a Reply