Penrem 044/Gapo 2 DESEMBER 2020
Paurprod penrem Letda Inf Joni Ilham wakili Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji S.IP, S.Sos pada kegiatan pelatihan Kehumasan Unsur Pimpinan, rabu (2/12/2020).
Kegiatan pelatihan yang di gelar secara virtual ini bertempat di Ruang Vicon Makorem 044/Gapo, Jl. Jendral Sudirman, KM.4.5 Palembang,
Pelatihan kehumasan unsur pimpinan TNI Angkatan Darat yang di laksanakan di seluruh jajaran penerangan TNI-AD dipimpin langsung oleh instruktur Universitas Indonesi Dadi Krismantono Dengan mengulas materi ” Crisis Communication Management”
Beberapa hal yang di sampaikan oleh Narasumber Dadi Krismantono yaitu, Resiko politik tentu berhubungan dengan perubahan dinamika dan keputusan politik mungkin lebih signifikan di level nasional tetapi kita juga perlu memantau. Resiko kebijakan positif misalnya APBN salah satu pembahasan APBN yang sering ditunggu-tunggu kan remunerasi TNI Polri dan PNS jadi pembicaraan atau perubahan undang-undang ada perubahan peraturan peraturan dengan terhadap institusi TNI,”tuturnya.
Risiko hukum mungkin yang lebih membumi yang misalnya pelanggaran hukum oleh anggota dalam kasus narkoba yang lain Ada dugaan korupsi Investigasi media-media yang bisa membawa konsekuensi hukum kemudian juga ada gugatan sengketa misalnya kita pernah dengar tentang aset-aset perumahan gedung tanah antara institusi TNI dan pihak kodim. Risiko operasional misalnya kecelakaan Tenk yang menabrak motor dan grobak bakso dan itu adalah risiko operasional dan gangguan lain yang dilakukan anggota masyarakat yang datang dari pihak eksternal bagian dari sebagai garis depan pertahanan Indonesia akan terlibat kerusuhan anti serangan teroris dan yang sejenisnya,”imbunya.
krisis Komunikasi itu merupakan bagian dari 1 prenhup kelompok besar bagaimana mengelola risiko yang berujung pada reportasi itu pasti dan dalam menghadapi risiko Karena itu adalah hal yang penting karena di dalam kehidupan kita kehidupan organisasi makan apa yang perlu dilakukan yang pertama tentu kita melakukan deteksi melakukan pemetaan sangat menguasai cara-cara teknik-teknik pernyataan yang jauh lebih Advance memetakan kekuatan kekuatan sosial politik di masyarakat dan setelah kita punya petanya tentu kita melakukan antisipasi misalnya kita menerapkan suatu tanda top rating prosedur tertentu di dalam menghadapi risiko dan ini di Jadi kita ini mungkin sudah sangat mapan sehinga kita melakukan monitoring sekarang untuk meningkatkan kemampuan di dalam menangani risiko,”tandasnya
Bagaimana penanganan dari rekan-rekan TNI pada waktu itu di dalam mitigasi risiko kita melakukan hubungan kita melakukan rapat koordinasi dengan mudah kita melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat yg di landa bencana,” ujar Dadi.
Leave a Reply