Penrem 044/Gapo, 14 Juni 2019
Setiap satuan jajaran TNI AD memiliki ciri khas dalam hal tradisi satuan yang bertujuan untuk membangun dan meningkatkan Spirit Corps, moril, disiplin, kebersamaan, dan soliditas satuan. Seperti halnya yang dilakukan oleh Batalyon Infanteri 141/AYJP dalam penerimaan prajurit baru dengan melakukan orientasi satuan atau yang dikenal dengan Latorlan (Latihan Perorangan Lanjutan) bagi 40 orang Tamtama Remaja Baru lulusan Tamtama Infanteri Gelombang II TA. 2018 yang masuk ke Satuan Yonif 141/AYJP sebelum ditempatkan pada jabatan di jajaran Yonif 141/AYJP.
Pelaksanaan Latorlan ini dilakukan secara terukur, bertahap, bertingkat, dan berlanjut serta pengawasan melekat terhadap peserta Latorlan prajurit baru yang ditutup dengan upacara pada Kamis (13/6/2019) yang dipimpin langsung oleh Danyonif 141/AYJP Letkol Inf Aswin Suladi, S.E., M.Ak. bertempat di lapangan Sa’i Sohar Mako Yonif 141/AYJP Karang Raja Muara Enim.
Dalam amanat Danyonif 141/AYJP, mengucapkan selamat datang kepada warga yang baru masuk satuan, kegiatan tradisi ini sebagai wujud kebanggaan sebagai warga Yonif 141/AYJP yang memiliki tugas pokok mewujudkan profesionalisme Prajurit melalui pembinaan Pendidikan, Doktrin maupun Latihan.
“Saya berharap kepada personel yang baru dapat beradaptasi dengan cepat, mau membuka wawasan, mempunyai semangat belajar dan berlatih yang tinggi dalam kegiatan Latorlan sesuai tuntutan tugas dan jabatan yang akan di emban dalam mendukung tugas pokok”, tegas Letkol Aswin.
Lanjut Letkol Inf Aswin mengatakan, kegiatan Latorlan Tamtama Remaja Yonif 141/AYJP dimulai sejak bulan Pebruari yang lalu atau selama tiga bulan yang diikuti oleh 40 orang Tamtama Remaja Baru yang merupakan lulusan Tamtama Infanteri Gelombang II TA 2018. “Tujuan dilaksanakan Latorlan ini adalah untuk membekali prajurit baru sebelum ditempatkan pada jabatan di jajaran Yonif 141/AYJP dengan materi latihan yaitu materi teknik, taktik dan oramil secara perorangan maupun kelompok setingkat Regu diantaranya pembinaan fisik, renang militer, haling rintang (HR), menembak, Navigasi Darat (Navrat), kesamaptaan jasmani dan yang lainnnya”, terang Danyonif.
Harapannya dengan materi tersebut dapat diketahui kemampuan prajurit baru untuk mendukung tugas pokok satuan. “Disamping itu untuk membentuk sikap disiplin tinggi dan mempunyai fisik yang prima serta menanamkan kebanggaan dan kecintaan terhadap satuan, serta sebagai wahana untuk memupuk jiwa korsa dan kebersamaan dengan menyiapkan kemampuan yang handal dalam melaksanakan segala macam bentuk penugasan”, pungkasnya.
Leave a Reply